Bupati Pangkep Muhammad Yusran Lalogau Serahkan Dana Hibah Majlis Taklim dan Hadiah Umrah Juara MTQ

    Bupati Pangkep  Muhammad Yusran Lalogau Serahkan Dana Hibah Majlis Taklim dan Hadiah Umrah Juara MTQ
    Bupati Pangkep Serahkan Dana Hibah Majlis Taklim dan Hadiah Umrah Juara MTQ

    PANGKEP- - Bupati Pangkep, Muhammad Yusran Lalogau(MYL) menyerahkan bantuan dana hibah untuk Badan Kontak Majlis Taklim(BKMT). 

    Bupati MYL juga menunaikan janji memberikan hadiah umrah kepada peraih juara 1 MTQ dan STQ tingkat Provinisi Sulsel. 

    Penyerahan dana hibah BKMT dan hadiah umrah juara 1 MTQ dan STQ saat Bupati MYL menghadiri Tausiyah Dzikir dan doa bersama BKMT Kecamatan Bungoro, di Masjid Besar Ar-Ridhwan kecamatan Bungoro, Ahad (21/7/2024)

    Bupati MYL berharap, bantuan dana hibah yang diserahkan ke BKMT kecamatan agar dapat digunakan untuk kegiatan keagamaan. 

    "Harapan kami dari pemerintah, bagaimana anggaran dikelola dengan baik. Dan pastinya, estafet kegiatan BKMT bisa disharing ke generasi muda kedepannya, " ujarnya. 

    Begitupun dengan hadiah umrah, sebaik bukti Pemda Pangkep sangat mendukung putra-putri Pangkep yang berpresrasi pada bidang keagamaan. 

    Sebanyak lima hadiah umrah diserahkan. Sebanyak empat praih juara 1 gelaran MTQ dan satu orang peraih juara 1 STQH. 

    "Kegiatan keagamaan kita support agar kegiatan keagamaan lebih meningkat, " katanya. 

    Penyerahan bantuan dana hibah BKMT dan hadiah umrah disaksikan Kepala kantor Kementerian agama Pangkep, Kabag Kesra, Camat Bungoro dan anggota BKMT se Kecamatan Bungoro.

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Pererat Tali Silaturahmi Jelang Pilkada,...

    Artikel Berikutnya

    Pelayanan Kesehatan di Pulau Terpencil,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami