Bhabinkamtibmas Polsek Minasatene, Hadiri  Acara Malam Mappacci  Warga Binaan Desa Kabba

    Bhabinkamtibmas Polsek Minasatene, Hadiri  Acara Malam Mappacci  Warga Binaan Desa Kabba
    Bhabinkamtibmas Polsek Minasatene, Hadiri  Acara Malam Mappacci  Warga Binaan Desa Kabba

    PANGKEP – Mappacci adalah nama sebuah upacara adat bugis yang berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan. Upacara Mappacci atau Mappaccing berasal dari bahasa bugis. kata "Paccing" yang berarti bersih, yang bertujuan untuk membersihkan diri dari semua hal yang dapat menghambat pernikahan.
    Bhabinkamtibmas Desa Kabba Polsek Minasatene Aipda Muhammading turut hadiri malam “Mappacci” anak dari Bapak  Juhamri di kampung Galung Boko Desa kabba kecamatan Minasatene pangkep, Jumat  (01/03/2024) Malam.

    Aipda Muhammading menghadiri acara tersebut bersama Kepala desa Kabba dan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat serta para warga RK/RTdi  desa Kabba Kecamatan Minasatene Kab. Pangkep.

    Dalam kesempatan tersebut Bhabinkamtibmas menyampaikan pesan – pesan Kamtibmas dan mengajak warga agar Jalin silaturahim usai Pemilu 2024 dan bersama sama menjaga Kamtibmas


    Kapolsek Minasatene   IPTU Hasri Laco Secara terpisah  di konfirmasi mengatakan, dengan berbagai kegiatan sosial dan kegiatan hajatan warga sering dilaksanakan di wilayah hukum Polsek Minasatene, tentu menjadi kewajiban para anggota Polsek utamanya Bhabinkamtibmas luntuk memberikan jaminan keamanan terhadap kegiatan masyarakat dan sekaligus memeberikan pesan pesan kamtibmas ke warga .(Muhammading/Herman djide)

    pangkep sulsel
    HermanDjide

    HermanDjide

    Artikel Sebelumnya

    Harga Beras Disejumlah Pasar Tradisional...

    Artikel Berikutnya

    Polres Pangkep Laksanakan Press Release...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now

    Ikuti Kami